Siapa Bilang Anak Indigo Tidak Menderita, Ini Buktinya, Siapa bilang menjadi anak indigo tidak ada penderitaan ?. Berdasarkan sumber yang didapat, nih buktinya :
1. Sakit kepala yang hebat
Hampir semua indigo pernah mengalami sakit kepala yang hebat. Hal ini
disebabkan proses berpikir yang keras tanpa dikehendaki, banyak hal yang
ingin dilakukan tapi tidak bisa diatasi, dan pikiran yang terlalu luas
memasuki hal-hal yang tidak bisa disentuh oleh pemikiran manusia pada
umumnya. Kondisi ini memerlukan energi besar dan proses berpikir yang
berat. Terapi obat mungkin bisa membantu, tetapi bersifat non permanen
dan beresiko kelebihan pemakaian karena penggunaan yang terus-menerus
2. Susah tidur
SuarA-suara yang mengganggu, penampakan-penampakan, melihat penderitaan
alam, sukma yang berjalan kemana-mana, dan pemikiran-pemikiran idealis
yang menuntut perwujudan membuat seorang anak indigo susah untuk tidur.
Walaupun mata terpejam tetapi tetap mendengar dan berpikir.
Anak Indigo harus belajar untuk sering berkoneksi dengan Tuhan lebih
intensif dan berpasrah dengan segenap jiwa kepada-Nya. Lepaskan semua
beban pikiran, mintalah pentunjuk dan serahkan kepada-Nya untuk
menyelesaikan.
3. Lambung yang lemah
Salah satu organ tubuh yang paling menderita disebabkan stress karena
berpikir dengan berat adalah lambung. Lambung yang lemah akan bereaksi
negatif berupa produksi asam lambung yang berlebihan pada saat anak
Indigo stress. Makan obat sakit lambung secukupnya dan perbanyak ibadah
serta lakukan meditasi untuk penenangan.
4. Empati yang menyakitkan
Tidak mudah untuk berempati terhadap penderitaan orang lain, atau alam
yang sedang dizholimi oleh manusia-manusia jahat dan serakah, sedangkan
sedikit yang bisa dilakukan untuk memperbaiki keadaan buruk itu. Rasa
empati ini sering kali berakibat buruk kepada anak Indigo. Disebabkan
kepekaan yang berlebihan pada anak Indigo, rasa empati yang mendalam
bisa menjadikan dirinya ikut menderita. Rasa empati terhadap orang yang
sakit bisa membuat anak Indigo menderita penyakit yang sama, seperti
terjadi penularan walaupun bukan penyakit yang menular.
Untuk mengurangi efek negatif rasa empati yang mendalam ini sebagian
anak Indigo mengambil sikap tidak acuh yang berlebihan. Sehingga mereka
tampak sebagai anak yang tidak peduli lingkungan sosial dan tidak mau
bergaul.
Sebaiknya rasa empati disalurkan ke dalam bentuk tindakan langsung
seperti mengobati orang yang sakit atau berdoa kepada Tuhan untuk
kesembuhan dan kebaikan orang lain. Penyaluran energi dalam bentuk
kepasrahan kepada Tuhan adalah jalan yang paling efektif.
5. Rasa marah yang mendesak
Rasa marah melihat perilaku manusia yang buruk dan jahat adalah alasan
utama seorang anak Indigo ingin menunaikan kewajibannya. Rasa marah ini
kemudian berwujud menjadi semangat yang besar untuk mengubah keadaan
menjadi lebih baik. Bagi anak Indigo yang belum menemukan jati dirinya,
biasanya rasa marah ini bisa berakibat buruk terhadap perilakunya kepada
orang di sekitarnya. Perlawanan dan protes-protes akan selalu
ditunjukkannya kepada orang di sekelilingnya, seperti orang tua,
saudara-saudaranya dan guru di sekolah yang tidak memahami keadaannya.
6. Kepribadian yang berubah-ubah
Persinggungan anak Indigo dengan dimensi supranatural yang terlalu
sering dan mendalam mengakibatkan pengaruh negatif berupa “jejak yang
tertinggal”. Hal ini semacam sisa-sisa efek elektromagnetik pada sel-sel
otak. Jejak-jejak dimensi lain ini kemudian akan berulang berupa
“kunjungan-kunjungan” yang berlanjut.
Karena suara dari dimensi lain itu datang berupa gelombang yang kemudian
ditafsirkan sebagai suara di dalam batin, seringkali anak Indigo
mengalami efek kebingungan berupa kepribadian ganda. Bahkan seringkali
antar “pribadi” terjadi pertentangan pendapat dalam menghadapi suatu
permasalahan.
Untuk mengatasi hal ini anak Indigo harus mempertajam indera keenamnya
untuk membedakan setiap “pribadi” yang datang. Mungkin diri anak indigo
akan menjadi sebuah forum pertemuan berbagai “pribadi”, namun sebagai
pribadi yang bebas seorang anak Indigo harus mampu mandiri dan mempunyai
pandangan atau keyakinan sendiri yang kuat. Jadikan setiap informasi
yang datang sebagai pengetahuan dan dimanfaatkan seperlunya sesuai
dengan kebutuhan.
7. Dijauhi Teman-teman
Beberapa anak Indigo dijauhi dalam pergaulan teman sebayanya karena dia
lebih sering menjadi “orang tua” bagi teman-temannya, ketimbang sebagai
teman bermain. Peringatan-peringatan, nasehat dan larangan-larangan
membuat anak-anak lain jengkel dan menjauh.
sumber
sumber
snow peak titanium spork in titanium wood - TheTianiumArts
BalasHapussnow titanium trim reviews peak titanium titanium 3d printing spork in titanium wood. A chrome titanium framing hammer finished piece of wood. titanium trimmer as seen on tv Made of a chrome titanium hair trimmer plated zinc core, the finished piece is beautifully